7 Kebetulan Paling Mencengangkan Yang Pernah Terjadi Di Dunia




Di dunia ini sering kali terjadi suatu peristiwa kebetulan yang mengejutkan. Kebetulan itu sendiri adalah suatu kejadian atau peristiwa yang terjadi yang tidak diduga dan tidak direncanakan. Namun sejatinya tidak ada kata "kebetulan" di dunia ini. Semuanya telah digariskan oleh Yang Maha Kuasa. Berikut ini adalah 7 kisah-kisah kebetulan paling mencengangkan di dunia yang benar-benar pernah terjadi.


1. Raja Umberto I dan Pemilik Restoran




Pada suatu malam tanggal 28 Juli 1900, Raja Umberto I dan ajudannya Emilio Ponzio-Vagla tiba di sebuah restoran di kota Monza, tak begitu jauh dari Milan. 

Raja Umberto kemudian memanggil sang pelayan yang juga merupakan pemilik restoran kecil itu untuk mencatatkan pesanannya. Namun betapa kagetnya ketika Raja Umberto dan sang pemilik restoran bertemu. Mereka berdua memiliki wajah yang sangat mirip. Bukan hanya wajah, tetapi juga bentuk tubuh dan perawakan.

Mereka pun kemudian mulai saling mengobrol dan bertambahlah kekagetan keduanya karena ternyata kedua pria tersebut memiliki begitu banyak kesamaan. Mereka berdua memiliki nama yang sama yaitu Umberto. Mereka berdua juga ternyata lahir di kota yang sama yaitu Turin dan juga tanggal yang sama yaitu 14 Maret 1844. Mereka juga menikah di hari dan tanggal yang sama yaitu 22 April 1868 dengan wanita yang juga bernama Margaretha. Mereka juga menamai anak laki-laki kedua mereka yaitu Vittorio.

Tak cukup dengan begitu banyak persamaan di antara keduanya, ternyata hari di mana Raja Umberto dinobatkan menjadi raja adalah hari yang sama di mana Umberto yang lainnya membuka restorannya. Mereka juga sama-sama pernah menerima penghargaan pada tahun 1866, di mana Umberto pemilik restoran sebagai serdadu dan Raja sebagai kolonel. Empat tahun kemudian keduanya sama-sama dipromosikan menjadi sersan.

Raja Umberto yang begitu terkesima akan banyaknya kesamaan yang dimilikinya dengan sang pemilik restoran pun kemudian memerintahkan pada ajudannya untuk mengundangnya pada pertemuan esok harinya di istana dan mengangkatnya menjadi pembantu Raja.

Keesokan harinya, Raja menerima kabar bahwa ternyata Umberto pemilik restoran telah meninggal dunia karena tertembak. Raja Umberto pun bersedih dan berniat untuk menghadiri pemakaman sang pemilik restoran. Namun naas di hari itu, Raja Umberto ditembak oleh Gaetano Bresci yang merupakan seorang anarki. Raja Umberto pun meninggal dunia hari itu, hari yang sama dengan sang pemilik restoran. 


2. RMS Carmania dan RMS Trafalgar




Pada masa perang dunia pertama, ada sebuah kapal penumpang bernama RMS Carmania. Oleh Inggris kapal ini kemudian dijadikan kapal perang. Untuk mengelabui musuh, nama kapal ini kemudian disamarkan dan diganti menjadi kapal penumpang Jerman bernama RMS Trafalgar.

Pada masa berkecamuknya perang dunia itu, tanggal 14 Sepetember 1914, kapal RMS Carmania yang telah disamarkan menjadi RMS Trafalgar tersebut berhasil menenggelamkan sebuah kapal di pantai Brazil. Apa nama kapal yang tenggelam tersebut? Ternyata kapal tersebut bernama asli RMS Trafalgar yang disamarkan oleh tentara Jerman menjadi RMS Carmania. Sungguh sebuah kebetulan...


3. Anne Parrish dan Buku Masa Kecilnya




Anne Parrish adalah seorang penulis buku terkenal asal Amerika Serikat. Suatu hari saat dirinya berkunjung ke Paris bersama suaminya, ia mampir ke sebuah toko buku di sana. Di dalam toko buku tersebut ada sebuah buku berjudul "Jack Frost and Other Stories". Anne Parrish pun terkesima dengan buku tersebut yang mengingatkannya pada buku masa kecilnya.

Kemudian ia menunjukkan buku tersebut pada suaminya yang berdiri tak jauh darinya. Sang suami pun mengambil buku tersebut. Namun betapa terkejutnya sang suami saat membuka cover buku anak-anak tersebut. Tertera tulisan di dalamnya : "Anne Parrish, 209 N Weber Street, Colorado".


4. Abraham Lincoln dan John F. Kennedy




Perjalanan karir dan kehidupan dua orang presiden Amerika Serikat ini memang benar-benar fenomenal. Meskipun keduanya terpisah kehidupan selama satu abad, namun keduanya seolah-olah merupakan satu orang dengan jalan hidup yang sama. Keduanya sama-sama meninggal dunia dengan cara ditembak yang kemudian kematiannya diduga sebagai konspirasi tingkat tinggi. 

Namun sebenarnya jauh sebelum peristiwa penembakan yang menyebabkan keduanya tewas, dua presiden Amerika Serikat ini memiliki kesamaan dan peristiwa kebetulan yang sungguh mencengangkan. Tidak tanggung-tanggung dalam banyak website dan blog banyak membahas persamaan keduanya yang bahkan berjumlah 13 hal. Apa sajakah itu?

Abraham Lincoln masuk ke dalam kongres pada tahun 1846, tepat seabad kemudian John F. Kennedy juga masuk ke dalam kongres yaitu pada tahun 1946. Abraham Lincol berhasil terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat pada tahun 1860. Dan lagi-lagi tepat sebad kemudian John F. Kennedy terpilih pula menjadi Presiden Amerika Serikat tahun 1960.

Abraham Lincoln dan John F. Kennedy ketika menjabat menjadi presiden sempat kehilangan anak mereka. Anak laki-laki Lincoln meninggal dunia di gedung putih yaitu William Wallace Lincoln pada tahun 1862. Sementara itu, putra Lincoln yaitu Patrick Bouvier Kennedy meninggal dunia saat baru berusia 2 hari di tahun 1963.

Abraham Lincoln memiliki sekretaris bernama Kennedy. Sementara itu, kebetulan dan anehnya sekretaris Kennedy bernama Lincoln. 

Abraham Lincoln dan John F. Kennedy sama-sama dibunuh dengan cara ditembak pada hari yang sama yaitu Jumat dan sama-sama ditembak di bagian kepala. Presiden Lincoln ditembak saat berada di Teater Ford, sedangkan Kennedy tertembak ketika sedang berada di mobil Ford. 

Seminggu sebelum insiden penembakan terjadi, Abraham Lincoln berada di Monroe, Maryland. Sedangkan John F. Kennedy bersama Marilyn Monroe seminggu sebelum penembakan.

Lincoln ditembak di teater, yang kemudian pelakunya bersembunyi di gudang. Sementara itu pembunuh Kennedy menembak dari sebuah gudang dan kemudian bersembunyi di dalam teater. 

John Wilkes Booth, pembunuh Lincoln lahir pada tahun 1839. Sementara itu, Lee Harvey Oswald pembunuh John F. Kennedy lahir pada tahun 1939. Keduanya merupakan orang selatan dan terbunuh sebelum sempat diadili. Bila dihitung, nama kedua pembunuh sama-sama berjumlah 15 huruf.

Abraham Lincoln dan John F. Kennedy sama-sama digantikan oleh orang selatan bernama Johnson. Abraham Lincoln digantikan oleh Andrew Johnson, sedangkan Kennedy digantikan oleh Lyndon Baines Johnson.


5. Kisah Henry Ziegland




Henry Ziegland baru saja memutuskan asmaranya dengan seorang wanita pada tahun 1893. Sang wanita yang telah lama menjadi kekasih Ziegland pun amat kecewa dan bersedih. Ia kemudian memutuskan untuk bunuh diri.

Bersedih dan marah karena adiknya bunuh diri, kakak laki-laki wanita tersebut pun naik pitam dan mencoba untuk membunuh Henry Ziegland dengan cara menembaknya dengan pistol. Namun ternyata peluru pistol tersebut meleset dan hanya melukai Zieglang. Peluru tadi ternyata menancap pada sebuah pohon di halaman rumah Ziegland.

Tahun-tahun pun berlalu. 20 tahun kemudian yaitu tahun 1913, Henry Ziegland berencana untuk menebang pohon tersebut hingga ke akarnya. Karena dirasa cukup sulit, ia pun kemudian memutuskan menggunakan dinamit untuk meledakkan pohon tersebut. Saat dinamit tersebut diledakkan, bersamaan dengan itu peluru yang tertanam 20 tahun di dalamnya keluar dan tepat mengenai dahi Ziegland yang membuatnya tewas di tempat.


6. Kapal Titanic dan Kapal Titan




Pada malam hari tanggal 14 April 1912 kapal Titanic yang saat itu merupakan salah satu kapal terbesar yang pernah ada menabrak gunung es. Hanya membutuhkan waktu beberapa jam, kapal yang mengangkut ribuan orang tersebut tenggelam ke dasar Samudera Atlantik yang beku. Peristiwa yang terjadi dini hari tersebut telah menewaskan 1500 orang penumpangnya.

Peristiwa kecelakaan maritim terbesar dalam sejarah tersebut ternyata telah diprediksikan sebelumnya. Pada tahun 1898, ada seorang penulis asal Amerika Serikat bernama Morgan Robertson menulis sebuah novel fiksi berjudul "Futility" atau "The Wreck of The Titan". Novel tersebut berkisah mengenai kapal maha besar yang berlayar di Samudera Atlantik. Kapal tersebut dikisahkan menabrak gunung es dan tenggelam.

Kesamaan bukan hanya di sana saja. Dalam novelnya, Morgan Robertson mengisahkan kapal Titan tenggelam pada bulan April, begitu juga Titanic yang sama-sama tenggelam di bulan April. Selain itu juga jumlah penumpang antara kisah di novel dengan kejadian sungguhan yang menimpa Titanic berjumlah sama yaitu 2000an penumpang.


7. Novel Edgar Allan Poe





Edgar Allan Poe adalah seorang penulis terkenal asal Amerika Serikat. Dalam novelnya yang berjudul "The Narrative of Arthur Gordon Pym of Nantucket" (1838), Poe berkisah mengenai peristiwa kanibalisme yang terjadi di atas perahu. Peristiwa kanibalisme tersebut diawali dengan pemberontakan di atas kapal. Empat orang yang tersisa yang masih hidup kemudian mulai melakukan undian dan memakan daging temannya sendiri untuk dapat bertahan hidup di tengah samudera yang luas. Korban yang menjadi korban kanibalisme adalah pemuda bernama Richard Parker.

Bertahun-tahun kemudian yaitu tahun 1884, sebuah kapal bernama Mignonette yang dipimpin oleh kapten Tom Dudley mengalami peristiwa yang sama persis seperti yang diceritakan pada novel Edgar Allan Poe. Tak tanggung-tanggung bahkan nama korban pun sama yaitu Richard Parker.

Karena kebetulan yang begitu mengejutkan tersebut, bahkan Edgar Allan Poe sempat mendapatkan julukan sebagai orang yang dapat membaca masa depan.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Kisah Mengerikan Di Balik Dongeng Anak-Anak Terkenal

Misteri Kaki-Kaki Manusia di Laut Salish

Teka-Teki Cicada 3301